Senin (7/12/15)merupakan salah satu hari bersejarah dalam hidup saya. Hari ini pertama kalinya saya mendapat aspirasi dari jurusanku tercinta (Teknik Elektro, red). Di hari yang berbahagia itu saya diundang untuk mejadi salah satu nominasi dalam acara Elektro Awards 2015. Saya diundang sebagai salah satu pembaca nominasi atas mungkin karena beberapa waktu lalu pernah menjadi perwakilan mahasiswa berprestasi dari jurusan Teknik Elektro bersama rekan saya dari PTIK 2012 Iswara Maharani.
![]() |
| One Invitation for One Person |
Elektro Awards 2015 merupakan salah acara dari Himpro
Elektro dimana berisi tentang pembacaan nominasi dosen-dosen Teknik Elektro
yang berpretasi dan sebagainya. Pada acara tersebut kami berdua diamanahi untuk
membacakan nominasi dosen terfavorit pria yang berhasil dimenangkan oleh bapak
Sugeng Purbawanto.
Bapak Sugeng Purbawanto yang tahun ini diamanahi sebagai
pembimbing Himpro Elektro, menurut saya beliau merupakan salah satu sosok dosen
yang bisa bersahabat dengan baik dengan para mahasiswanya namun tetap memiliki
wibawa yang sudah sepantasnya dimiliki oleh para dosen. Selanjutnya beliau juga
merupakan sosok yang siap memberi dan menerima masukan dari manapun, maka tak
salah rupanya jika beliau diamanahi sebagai dosen terfavorit pria oleh sebagian
besar mahasiswa Teknik Elektro.
Pada hari itu juga diresmikan Ketua Jurusan Teknik Elektro
yang baru yaitu bapak Didik, yang merupakan salah satu dosen terbaik di
Indonesia (begitu katanya) karena beliau berhasil menyelesaikan studi S3 Teknik
Elektro di Jerman setelah 10 tahun lamanya dengan pembiayaan dari kampus. Bukan
suatu hal yang mudah, karena banyak delegasi dari kampus ternama lainnya yang
tak berhasil memperoleh gelar professor dari salah satu Negara yang terkenal
dengan teknologi penerbangannya itu.
Setelah sebelumnya mendatangkan beberapa dosen baru dari
lulusan ITS (pak arimas, red) yang terbukti telah membawa iklim perkuliahan di
Teknik Elektro ini menjadi lebih bergairah, kemudian dengan dilantiknya bapak
Didik semoga membawa perubahan yang lebih baik bagi jurusan Teknik Elektro yang
memang saya rasa masih banya hal yang perlu dibenahi dari jurusan tercintaku
ini.
Apresiasi juga perlu diberikan kepada bapak kajur sebelumnya
yaitu pak Suryono yang telah lama menjabat. Beliau merupakan sosok yang
bijaksana dalam menyikapi segala hal. Meskipun masih selalu teringat dalam
benakku satu ketawa jahat beliau ketika dulu bimbingan laporan PKL. Namun tak
apalah, hal itu menjadi pelecut semangat bagiku untuk terus memberikan yang
terbaik bagi akademikku.
Kembali ke Elektro Award,
Dalam acara tersebut saya mengapresiasi sekali terhadap
panitia penyelenggara karena berhasil menyelenggarkan sebuah acara dengan
bingkai yang luar biasa. Sebuah acara yang tak kalah menarik dari ITS Expo
ketika saya mengunjunginya tahun lalu. Dalam acara ini hampir tidak ada cacat
sama sekali. Dari segi dekorasi sungguh luar biasa ornament lampu hias dengan
objek gambar teknik elektro, kemudian juga menampilkan berbagai bintang tamu
yang luar biasa, tari-tarian, dancing, pantomim yang cukup membuat hati
bergetar, sayang sekali tak bisa menikmati pertunjukan ini bersamamu (citra,
red) mungkin suatu saat nanti.
Hal ini semakin menunjukkan betapa kerennya mahasiswa teknik
itu, khususnya Teknik Elektro. Karena disinilah berisi orang-orang kreatif,
semakin bangga rasanya menjadi mahasiswa teknik.
![]() |
Bersama Imam Khoiri, Sekjen FKHMEI (Forum Komunikasi Himpunan Mahasiswa Elektro Indonesia)
|





0 komentar:
Posting Komentar