Dalam sebuah hubungan, kita pasti pernah
mengalami suatu perbedaan pandangan dalam menyikapi hal apapun, dalam hal besar
yang menyinggung masalah prinsip hidup atau sekedar masalah sepele semacam
"kenapa kamu enggak like postingan instagramku? Padahal postingan dia kamu
like!!1!1!1!1!1!!!" 😂
Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menyikapinya yaitu:
Jika kita memilih ini, positifnya hubungan yang dijalin dengan pasangan akan terkesan baik-baik saja. Namun negatifnya ada sesuatu yang tak nyaman dari salah satu pasangan yang 'membiarkan' pasangannya. Tak masalah jika ketidak nyamanan itu bisa dikendalikan, namun jika sudah mempengaruhi mood apalagi sudah mempengaruhi produktifitas dalam menjalanani kehidupan sehari-hari. Akan lebih baik kalau tidak dilakukan to?
2. Menyampaikan unek-unek dan menyuruh dia berubah
Ini terkesan egois memang. Saya menulis ini sebagai sudut pandang seorang laki-laki yang memang harus dihormati dan sebagai penentu keputusan. Walau pertimbangan pasangan wanita juga harus di dengar, namun 2 hal yang saya sebutkan tadi sudah kodratnya harus dilakukan laki-laki dalam sebuah hubungan. Laki-laki menjadi penentu keputusan karena laki-laki lebih menggunakan logika dibanding perasaan. Jadi intinya keputusan yang diambil harus melalui pertimbangan yang masuk akal namun tetap tanpa mengedepankan sisi egoisme.
3. Menyampaikan unek-unek lalu mengalah
Ini adalah pilihan yang luar biasa dari salah satu pasangan. Unek-unek disampaikan dengan tujuan untuk menyelesaikan masalah agar tak menjadi masalah di kemudian hari. Mengalah dilakukan dengan tujuan memberikan kenyamanan atas perbedaan prinsip yang terjadi.
4. Diskusi langsung dan cari solusi terbaik
Ini salah satu solusi terbaik. Darah muda darah yang ber-api-api. Tak jarang mudah tersulut dan langsung marah-marah. Bukan hal yang bijak kawan-kawan. Tunda lah sebentar amarahmu, ajak bertemu, diskusi lah se-tuntas-tuntas nya dan cari solusi terbaik dalam masalah yang kalian hadapi.
5. Sabar, menerima dan mengalah
Hampir sama dengan nomor 1 mungkin. Namun bedanya disini kita menerima perbedaan prinsip pasangan kita dan menerimanya hanya karena kita mencintainya.
6. Menyerah dengan hubungan yang dijalani
Perbedaan tak jarang terjadi sekali dua kali saja. Namun perbedaan prinsip yang berkali-kali kadang memang sudah tak bisa ditolerir. Ketika belum menikah saya akan terus mencari-cari perbedaan dan membenturkan nya dengan pasanganku agar benar-benar tau karakternya dan tak termakan cinta buta yang menerima apapun perbedaan kita dengan pasangan. Kalau lama-lama mengalah terus lama-lama akan jengah juga kan? Lebih baik dibenturkan saja masalahnya sekarang. Namun jika sudah menikah, baru gunakan prinsip cinta buta yang menerima apapun kekurangan dan perbedaan prinsip pasangan. Jangan sekali-kali menyerah dengan hubungan pernikahan seperti yang banyak dilakukan artis-artis jaman sekarang. Jadi, ketika masih belum menikah. Carilah masalah sebanyak-banyaknya dengan pasanganmu hahaha
Gresik, 3 Desember 2018
Ditulis dalam keadaan emosi yang sudah mulai mereda karena telah menyelesaikan tulisan ini.
0 komentar:
Posting Komentar